Saham emiten pertambangan, PT Petrosea Tbk (PTRO) melonjak dalam hari terakhir dan menyentuh level 6.300 per lembarnya. Hal ini terjadi berkat sentuhan orang terkaya RI, Prajogo Pangestu, yang menempatkan orang kepercayaan di jajaran direksi dan komisaris.
Berdasarkan data RTI Business, hingga pukul 11:05 WIB, harga saham PTRO meroket 1.050 poin (20 persen) ke level 6.300 per unitnya. Kenaikan itu jika dilihat secara year to date (ytd) atau dari awal tahun, saham PTRO sudah melonjak 45,5 persen.
Bahkan secara tahunan ata year on year (yoy) saham PTRO sudah menguat hingga 115,02 persen.
Saham PTRO pagi ini dibuka di level 5.525 per lembarnya, dan saat ini diperdagangkan di rentang 5.525-6.300. Volume perdagangan PTRO tercatat sebanyak 38,46 miliar saham dengan frekuensi 15.195 kali, dan turnover Rp 236.41 miliar.
Melambungya harga saham PTRO ini terjadi usai perusahaan mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa, yang merombak jajaran direksi. Di mana, para pemegang saham sepakat untuk mengangkat:
- Osman Sitorus sebagai Presiden Komisaris merangkap Komisaris Independen
- Erwin Ciputra sebagai Komisaris
- Prof. Ginandjar Kartasasmita sebagai Komisaris
- Michael sebagai Presiden Direktur
- Kartika Hendrawan sebagai Direktur
- Meinar Kusumastuti sebagai Direktur
- Iman Darus Hikhman sebagai Direktur
Dari nama tersebut, setidaknya ada 3 orang kepercayaan Prajogo Pangestu yakni, Erwin Ciputra, Michael, dan Kartika Hendrawan.
Adapun Erwin saat ini menjabat sebagai Komisaris PT Barito Renewables Tbk (BREN), Komisaris Utama PT Petrindo Jaya Kreasi Tak (CUAN)m dan Presiden Direktur PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA).
Kemudian Michael saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama CUAN dan Direktur Utama PT Barito Pacific Lumber. Sementara Kartika Hendrawan juga saat ini menempati posisi sebagai Group CFO CUAN.
Emiten Milik Prajogo Pangestu (CUAN) Jadi Akuisisi 34 Persen Saham Petrosea
Adapun Prajogo Pangestu masuk ke PTRO melalui anak usaha PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), PT Kreasi Jasa Persada (KJP). Perusahaan saat ini sedan salam proses mengakuisisi 34 persen saham PTRO yang dimiliki oleh PT Caraka Reksa Optima (CRO) milik Haji Romo Nitiyudo Wachjo.
Perusahaan juga telah menandatangani perjanjian pembelian saham bersyarat (PPJB) sehubungan dengan rencana pembelian sebanyak 342.925.700 lembar saham yang merupakan 34 persen dari total modal ditempatkan dan disetor di dalam PT Petrosea Tbk.
Setelah transaksi diselesaikan KJP akan menjadi pengendali baru dari PTRO, kemudian PTRO akan menjadi salah satu anak perusahaan perseroan.
Hal tersebut sejalan dengan tujuan dari transaksi yakni untuk menambah aset KJP dan perseroan secara tidak langsung memperluas jaringan usaha, serta sebagai bagian dari rencana pengembangan usaha jangka panjang group perseroan untuk menjadi perusahaan pertambangan dan jasa pertambangan yang terintegrasi,” tulis keterangan resmi manajemen CUAN, Selasa (7/11).