Meskipun Israel telah mengerahkan tank untuk mengepung Gaza City, pertempuran terus terjadi. Selain itu, militer Israel mengakui bahwa 33 tentara mereka tewas dalam serangan yang dilakukan Hamas untuk mempertahankan Gaza.
Ghazi Hamad, seorang pejabat Hamas, menyatakan bahwa jika Israel terus menyerang Gaza, mereka akan tetap berjuang.
Ghazi berkata, seperti dikutip dari Reuters, “Saya menantang (Israel) apakah mereka bisa mencatatkan rekor pencapaian militer di atas lapangan daripada membunuh warga sipil.”
10 ribu orang tewas dalam serangan Israel di Gaza yang dimulai pada 7 Oktober 2023 lalu, sebagian besar adalah warga sipil.
Satu bulan kemudian, perang terkonsentrasi di utara, dan Israel meminta warga Gaza mengungsi ke selatan. Namun, Israel sering menyerang wilayah selatan.
Menurut data PBB, terlepas dari kematian puluhan ribu, dua pertiga dari 2.3 juta penduduk Gaza kehilangan tempat tinggal.