Dalam konferensi pers di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin, 20 November 2023, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah Putra menyatakan, “Anies tidak berebut dengan siapa pun, AMIN fokus kepada ceruknya sendiri.” Elektabilitas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mampu menyalip Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Menurut Dedi, pasangan Ganjar-Mahfud harus bersaing dengan pasangan Prabowo-Gibran untuk mendapatkan suara. Widodo yang Wi Wi-Wini Widodo Widodo
Dia menjelaskan, “Anies tidak terpengaruh oleh konflik itu, karena di basis suara mereka, konflik itu memengaruhi posisi Anies semakin kuat.”
Selain itu, dianggap bahwa elektabilitas Ganjar-Mahfud semakin terpengaruh oleh hubungan yang tidak sehat PDI Perjuangan dengan keluarga Presiden Jokowi. Paslon nomor urut 3 itu telah kehilangan pemilih yang mendukung Jokowi.
Dia menjelaskan bahwa situasi itulah yang mendorong Anies ke arah yang cukup positif, sementara Ganjar harus menentang gelombang besar Prabowo.
IPO mengungkapkan bahwa Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas yang lebih tinggi daripada Ganjar Pranowo.
Dalam konferensi pers yang diadakan di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah Putra menyatakan bahwa elektabilitas Anies 32,7% dan Ganjar 28,3%.
Sementara itu, capres Prabowo Subianto, dengan 37,5 persen suara, masih memegang posisi pertama. Sementara itu, 1,5 persen dari responden masih belum memutuskan pilihan mereka.
Survei IPO dilakukan dari 10 November hingga 17 November 2023. Metode multistage random sampling (MRS) digunakan untuk menyelidiki 1.400 reseponden. Tingkat akurasi data adalah 95%, dan margin kesalahan adalah 2,90%.