BMKG Mengingatkan Warga Aceh untuk Menjaga Kewaspadaan Banjir

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Malikussaleh Aceh Utara, orang harus berhati-hati dengan angin kencang dan hujan deras karena dapat menyebabkan banjir.

Selasa (14/11/2023), pakar BMKG Malikussaleh Marselinus Muaya mengatakan bahwa angin kencang dan hujan deras menyebabkan pertemuan angin, atau konvergensi, yang mengurangi kecepatan angin di beberapa wilayah Aceh. Kondisi ini dapat meningkatkan kemungkinan awan hujan muncul di daerah konvergensi.

Dia menyatakan bahwa dia meminta masyarakat untuk tetap waspada dan waspada saat hujan turun, terutama di wilayah Aceh Utara, Bener Meriah, dan Aceh Tengah.

Prakiraan cuaca hari ini di daerah Aceh Utara dan sekitarnya adalah berawan tebal dan hujan ringan.

“Kami sudah informasikan sebelumnya bahwa di bulan November akan terjadi musim hujan,” katanya.

Dikhawatirkan banjir atau bencana longsor jika banyak hujan.

“Saat tidak terjadi hujan, harap melakukan langkah-langkah untuk mengurangi banjir, seperti membersihkan saluran air dari sampah yang menyumbat, menebang pohon yang sudah rapuh atau rawan tumbang, dan memperbaiki tanggul di sekitar sungai.”

Dia meminta agar orang tidak bepergian saat hujan dan menghindari angin kencang, jalanan licin, dan sambaran petir.

Diharapkan masyarakat yang tinggal di daerah yang rawan longsor selalu waspada.

Dia menyimpulkan, “Kami saat ini berada di puncak musim hujan, jadi keadaan tanah akan semakin lembab karena hujan hampir setiap hari, dan diperkirakan masih akan berlangsung hingga awal Desember.”

Mungkin Anda Menyukai